Day: December 7, 2020

CARA AGAR DAPAT MENGHADAPI KLIEN YANG SULIT DAN MENYEBALKANCARA AGAR DAPAT MENGHADAPI KLIEN YANG SULIT DAN MENYEBALKAN

Di dalam sebuah pekerjaan itu pastinya tidak akan selalu mulus dan lancar – lancar saja. Pastinya akan menemukan suatu kesulitan sampai dengan hambatan didepannya. Dimana mau tidak mau harus dihadapim, bila mendapatkan kegagalan bisa dijadikan sebagai pelajaran agar tidak terulang yang sama. Salah satunya adalah dengan berhadapan dengan klien yang sulit dan menjengkelkan, tidak sedikit kejadian ini dapat terjadi pada siapa pun. Biasanya kamu akan bertemu dengan para klien, ketika bisnis atau perusahaan yang sedang kamu jalani akan melakukan perkembangan atau sebuah rencana yang besar. Membuat kamu harus bertemu dengan klien, bahkan bisa jumlah klien yang dapat kamu temukan tersebut jumlahnya bisa banyak.

Menyesuaikan dengan kebutuhan dari bisnis atau perusahaan kamu. Ada kalanya bertemu dengan klien yang memang sulit untuk diajak berkomunikasi atau diajak bekerja sama, membuat kamu rasanya gigit jari dan perlu banyak kesabaran untuk dapat berhadapan dengannya. Tetapi bagaimana pun kamu membutuhkan klien kamu, dimana kamu harus dapat menahan diri dengan mempertahankan bargaining position. Selain banyak menahan diri kamu juga harus menggunakan strategi yang tepat untuk berhadapan dengan klien tersebut, karena dengan strategi yang tepat kamu bisa mendapatkan hati dari klien. Dengan mengetahui kapan kamu harus bertindak dan kapan harus menahan diri. Ini dia cara – cara untuk menghadapi klien yang sulit serta menyebalkan.

1.Mengenali Seperti Apa Klien yang Akan Dihadapi

Mengenali Seperti Apa Klien yang Akan Dihadapi

Karakter yang dimiliki oleh setiap orang yang ada di bumi ini berbeda – beda, jadi bagaiamanakah kamu dapat mengenali klien yang akan kamu hadapi. Belum lagi klien – klien yang akan kamu hadapi tersebut tidak hanya satu, terdapat beberapa klien yang harus kamu datangi dan temui. Dimana setiap dari mereka tersebut mempunyai karakter dan sifat yang berbeda – beda. Tetapi ada cara untuk kamu bisa mengenali klien kamu, yaitu ketika pertama kali bertemu dalam meeting atau chatting yang pernah kalian lakukan.

Biasanya dari situ saja sudah dapat kamu kenali bagiamana karakter dari klien yang kamu miliki.  Apakah dia senang mengomentari atau lebih banyak bicara, atau mungkin dia lebih cenderung tidak banyak bicara. Dari sini kamu sudah dapat menyimpulkan dan mengenali klien tersebut.

2.Meminta Detail Proyek yang Lebih Spesifik

Meminta Detail Proyek yang Lebih Spesifik

Untuk menjalankan sebuah proyek dimana kamu membutuhkan bantuan dari klien kamu, maka kamu harus memiliki komunikasi yang baik juga dapat mengambil perhatian dan hati dari klien kamu. Agar dapat terjalinnya kerja sama yang baik dan tepat, caranya dengan kamu menunjuka progress kerja kamu secara spesifik juga terperinci.

Ini akan memberikan kesan pada klien kamu bahwa kamu itu adalah orang yang terbuka dengan dirinya. Sehingga klien akan merasakan bahwa kamu itu terbuka kepada dirinya dan klien akan memberikan perhatian lebih lagi dengan kerjasama kamu.

3.Menghadapi Klien yang Marah dengan Rasa Empati

Menghadapi Klien yang Marah dengan Rasa Empati

Ketika klien mungkin tidak puas atau tidak sejalan dengan apa yang kamu lakukan, membuat klien tersebut bisa jadi menjadi emosi dan marah. Bagaimana caranya agar klien tersebut tidak marah lagi, bagiamana cara agar emosinya bisa mereda. Cara efektiv yang dapat kamu lakukan adalah dengan memberinya rasa empati. Meskipun kamu pun merasakan rasa emosi yang sama, hanya saja demi keberlangsungan proyek kamu juga professional, kamu bisa melakukan cara tersebut.

Itulah beberapa cara yang bisa kamu lakukan untuk menghadapi klien yang sulit.